Senin, 05 November 2007

empow AMANAH

Gambar disamping adalah salah satu plank nama yang dipasang dikandang mitra peternakan domba ddb. kandang tersebut milik salah satu mitra ddb di kampung bunikasih desa jatisari kec soreang kabupaten bandung. kelompok mitra mandiri (KMM) yang menaungi mitra diberinama AMANAH, dengan harapan harta yang dititipkan kepada mereka menjadi amanah bagi mereka yang akan selalu di pertanggungjawabkan.
pemberdayaan peternakan kampung bunikasih soreang sudah berjalan dua tahun, berawal dari program tebar hewan kurban. awal menerima program pemberdayaan dari ddb mereka mendapat 50 ekor domba jantan bakalan ( umur dibawah 1 tahun). KMM Amanah mempunyai struktur kelompok : seorang ketua , sekretaris, bendahara dan 7 anggota. masing - masing mendapat 5 ekor domba dan bantuan untuk operasional kandang. program hanya berlangsung selama kurang lebih 3 bulan, karena sudah harus dipanen untuk disebarkan sebagai hewan kurban, istilahnya sudah terikat kontrak dengan program tebar hewan kurban. harga jual saat panen sudah ditentukan, hal inilah yang menjadi pemikiran kami untuk merubah konsep dan aturan untuk tahun sekarang 1428 H. peternak untung bangsa untung.
program di Amanah sempat vakum selama 3 bulan untuk mengosongkan kandang dan merubah paradigma berpikir mitra ke arah yang lebih maju. pantas saja mereka kolot, la wong mitranya sudah pada uzur. celetuk temen dalam team. memang pemberdayaan membutuhkan pemikiran yang ekstra untuk merubah pemikiran yang sudah menjadi kebiasaan kaum kolot yang seperti gunung es. tapi ada kaidah mengatakan " batu saja bisa berlubang bila ditetesi air terus menerus.
menginjak tahun kedua dimulai lagi pemberdayaan peternakan pada mitra Amanah, dengan konsep Revolving fund. Dana zakat dan keuntungan usaha peternakan tahun lalu digulirkan kembali kepada mitra Amanah. Sekarang kita kombinasikan program penggemukan dengan program pembibitan. tetap 10 orang anggota masing2 5 ekor bakalan jantan dan ditambah dengan betina bunting masing2 mitra 1 ekor. perguliran kedua kita mulai bulan april 2007.
pasang surut jumlah domba sudah terjadi saat pemberdayaan berjalan 3 bulan. hal ini sesuai dengan aturan pemberdayaan ddb, yaitu masa produksi di kandang mitra minimal 3 bulan bisa dipanen. pasar akikah selama ini masih menjadi harapan mitra karena harga tinggi dibanding dengan penjualan ke bandar. pemasaran produk mitra sebenarnya diharapkan dari kemandirian mereka mencari pasar sendiri.
amanah sekarang telah menggulirkan enam kali jual beli domba. tapi diimbangi dengan kematian yang tinggi (masih dalam kewajaran proyeksi mortalitas) diantara kelompok lain dampingan ddb yang ada di jawa barat. kelahiran 10 anakan tapi yang masih bernyawa 6 ekor sampai sekarang. dari segi potensi lingkungan dan pakan daerah soreang baguuus, sebab masih ada stadion si jalak harupat penyedia rumput (tempat mitra sering ngala jukut).
diperlukan perubahan perilaku dari kolot menjadi inovatif baik manajemen kandang dan pakan juga pembibitan, itulah harapan kita empow team yang selalu mendampingi mereka dengan pemberitahuan masalah kandang dan obat2an serta perilaku organisasi.
"legok tapak genteng kadek" itulah kami team empow ddb yang masih muda tapi ingin sekali merubah paradigma berpikir peternak indonesia supaya kembali ke fitrah "nenek moyangku seorang peternak". walaupun ternak masih menjadi tabungan dan sampingan tapi menjadi deposit yang menjanjikan kalo pandangan mereka barubah tentang arti pertanian secara luas.
jangan terpancing dengan perkembangan industri sekarang, jujur saja indonesia berada ditempat yang nanggung, maju kena mundur kena. lebih baik mundur untuk menang dengan mengembangkan sektor peternakan daripada maju dengan industri yang diprivatisasi.


Tidak ada komentar: